Ancaman non militer bidang ekonomi
Ancaman non
militer bidang ekonomi
Ekonomi merupakan sebuah aspek atau
bidang yang paling penting pada sebuah negara, tanpa adanya ekonomi maka tidak
akan disebut sebagai negara. Aspek ekonomi yang ada disebuah negara itu menjadi
pertahanan negara yang menjadi alat yang vital. Selain itu ekonomi yang ada di
sebuah negara juga tidak hanya dijadikan sebagai alat pertahanan dan stabilitas
sebuah negara saja, ekonomi juga dijadikan sebagai patokan posisi tawar menawar
dalam hubungan antar negara dan juga hubungan internasional. Untuk ancaman non
militer di bidang ekonomi ini dibagi menjadi dua jenis. Berikut ini adalah
beberapa jenis dari ancaman bidang ekonomi yang bisa kita ketahui :
Internal : Ancaman pertama adalah ancaman non
militer bidang ekonomi yang sifatnya internal. Ancaman intenal ini memiliki
arti ancaman yang berasal dari dalam atau berasal dari negeri sendiri. Tidak
usah berlama-lama lagi mari kita lihat apa saja contoh dari ancaman non militer
di bidang ekonomi ini. Berikut ini adalah informasi lengkapnya :
1. Pengangguran
Seperti yang kita tahu pengangguran
menjadi salah satu masalah yang ada di Indonesia dan setiap tahun tingkat
pengangguran di Indonesia ini semakin tinggi saja. Jika tingkat pengagguran di
Indonesia semakin tinggi maka itu sama saja seperti juga meningkatkan tingkat
kemisikanan. Pengangguran yang angkanya tidak besar ini menjadi salah satu
ancaman yang terjadi di dalam bidang ekonomi dari dalam negeri. Menjadi salah
satu ancaman ekonomi karena dampaknya bagi negara pun juga besar, karena
tingkat pengangguran yang tinggi bisa menghambat kemajuan bangsa dan negara.
Penyebab
pengangguran :
·
Kurangnya
taraf pendidikan di Indonesi
·
Kurangnya
lapangan kerja di Indonesia
·
Meningkatnya
tekonologi sehingga pekerjaan manusia mulai tergantikan oleh mesin sehingga
menimbulkan banyaknya pengangguran
·
Kompetensi
pekerja yang tidak sesuai dengan kebutuhan
·
Ketimpangan
pendapatan
·
Urbanisasi
·
Adanya pasar
global
·
Ekonomi yang
tidak stabil
Cara
mengatasi pengangguran :
·
Mengembangkan
dan mendukung usaha wiraswasta
·
Mendorong
pendidikan
·
Meningkatkan
pelathian kerja dan pelatihan keterampilan untuk industri modern
·
Mendorong
terbukanya usaha yang informal
·
Menjalankan
program KB
·
Penciptaan
lapangan kerja yang bersifat padat karya
·
Membuka
lebih luas lagi kesempatan untuk bekerja ke luar negeri
·
Meningkatkan
usaha transmigrasi
2. Infrastruktur
yang tidak memadai
Ancaman dari dalam negeri yang kedua
adalah infrastruktur di Indoensia yang tidak memadai. Hal ini bisa mempengaruhi
juga tingkat ekonomi Indonesia dan bahkan bisa menjadi ancaman yang bisa
mempengaruhi stabilitas ekonomi. Hal ini disebabkan karena berbagai macam
faktor misalnya saja pembangunan yang tidak merata sehingga bisa mempengaruhi
aspek ekonomi dan juga bidang lainnya di sebuahd daerah. Oleh karena itu kali
ini kami akan memberikan beberapa cara untuk mengatasi infrastruktur yang tidak
memadai. i
Cara
mengatasi infrastruktur yang tidak memadai :
·
Pemerataan
pembangunan infrastruktur
·
Pendanaan
infrastruktur
·
Pemerintah
lebih memperhatikan lagi
·
Perncanaan
infrastruktur yang sesuai dengan daerah tersebut
3. Sistem ekonomi yang kurang jelas
Ancaman pada dimensi ekonomi yang
ketiga ini adalah ancaman yang berasal dari dalam yaitu sistem ekonomi sebuah
negara atau daerah yang tidak jelas bagaimana strukturnya. Padahal seharusnya
sistem ekonomi sebuah negara adalah sistem ekonomi yang digunakan oleh sebuah
negara untuk memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya untuk individu di negara
tersebut sehingga mencapai kesejahteraan. Supaya masalah ini segera teratasi
maka sebaiknya pemerintah melakukan beberapa cara ini untuk mengatasinya.
Cara
mengatasi sistem ekonomi yang kurang jelas :
·
Mengatur
faktor produksi
·
Terlebih
dahulu membuat perencanaan pasar atau market economic
·
Mengatur
ekonomi yang terencana atau planned economic
·
Mencipatakan
situasi usaha yang kondusif
·
Melihat
kesempatan ekonomi di Indonesia
4. Inflasi
Yang keempat adalah ancaman di
bidang ekonomi yaitu inflasi. Jika kalian tidak tahu mengenai inflasi maka mari
kita membahas sedikit mengenai inflasi. Berikut ini adalah pengertian singkat
dari inflasi, inflasi adalah kenaikan harga secara umum dan berlangsung terus
menerus sehingga mengakibatkan ada yang berubah pada mekanisme pasar. Inflasi
pada sebuah negara ini diberlakukan karena beberapa faktor misalnya saja
berlebih likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau spekulasi, konsumsi
masyarakat berlebihan, yang juga berakibat pada tidak lancarnya produksi dan
juga distribusi barang. Oleh karena itu inflasi ini bisa menjadi ancaman dari
dalam karena bisa menyebabkan terhambatnya ekonomi sebuah negara. Berikut ini
adalah beberapa cara mengatasinya sehingga inflasi bisa mereda.
Cara
mengatasi :
·
Penurunan
nilai mata uang
·
Melakukan
devaluasi
·
Memperlakukan
penekanan pada tingkat upah
·
Melakukan
beberapa kebijakan seperti misalnya kebijakan moneter, kebijakan fiskal, dan
kebijakan non moneter
·
Pemerintah
yang mencoba melakukan pengawas warga
·
Melakukan
distribusi langsung oleh pemerintah atau pihak yang berwenang
·
Pengusaha
meningkatkan tingkat produksinya.
Eksternal
: Ancaman di
dalam bidang ekonomi tidak hanya bisa berasal dari dalam negeri yang sudah kita
bahas secara lengkap di atas melainkan juga bisa berasal dari luar negeri.
Ancaman eksternal ini adalah ancaman yang asalnya dari luar negeri tersebut dan
dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dampaknya bisa mengguncang stabilitas
ekonomi negara. Supaya kita mengetahui secara jelas bagaiaman ancaman ekonomi
yang berasal dari luar atau eksternal maka kita semua juga harus memahami
contohnya pula. Berikut adalah informasinya:
1. Tingkat daya saing yang rendah
Salah satu ancaman ekonomi daru luar
negeri yang membuat ekonomi di Indonesia sendiri tidak bisa berkembang adalah
adanya tingkat daya saing ekonomi yang rendah. Karena tingkat daya saing yang
rendah itu maka ekonomi akan stuck di suatu tempat dan mungkin akan sulit untuk
berkembang. Untuk menghadapi tantangan dari ancaman ekonomi yang satu ini maka
sangat diperlukan upaya dari pemerintah sendiri maupun masyarakat Indonesia
dalam akselerasi pembangunan ekonomi di Indonesia melalui daya saing tinggi sehingga
ekonomi negara Indonesia bisa bersaing di kancah internasional.
2. Kinerja ekonomi yang buruk
Ancaman eksternal yang kedua adalah
kinerja ekonomi yang buruk yang bisa mengambat ekonomi Indonesia. Oleh karena
itu seluruh pihak terutama pemerintah dan juga masyarakat di sektor ekonomi
harus menghadapi tantangan ini secara bersama-sama sehingga tidak ada lagi
pihak yang dirugikan dan juga kinerja ekonomi di Indonesia menjadi lebih maju
daripada sebelumnya.
3. Indonesia masih ketergantungan dengan
negara
Seperti yang kita semua ketahui
jika ekonomi Indonesia tidak bisa berdiri sendiri, karena beberapa faktor
negara Indonesia ekonominya masih bergantung dengan negara lain. Indonesia
masih memerlukan bantuan dari negara lain untuk meyokong sistem
perekonomiannya. Oleh karena itu Indonesia harus membangun hubungan baik dengan
warga negara lain. Indonesia harus membangun hubungan dengan negara lain agar
tatanan ekonomi Indonesia bisa terjaga dengan baik. Selain itu menjaga hubungan
baik dengan negara lain juga bisa bermanfaat untuk meningkatkan kualitas
ekonomi Indonesia karena Indonesia bisa belajar bagaimana cara mengatur sistem
ekonomi dari negara yang sudah berkembang dengan pesat.
4. Ketidaksiapan dan ketidakpastian
menghadapi globalisasi
Jaman sekarang semuanya semakin maju
dan berkembang, teknologi semakin berkembang dengan cepat karen adanya
globalisasi. Salah satu hambatan atau ancaman dari globalisasi dimana Indonesia
tidak siap dan tidak pasti dalam menghadapi globalisasi yang kian hari kian
berkembang. Untuk mengatasi ancaman ini maka diperlukan generasi muda yang tahu
dan bisa menghadapi dunia globalisasi yang internasional namun tetap saja
generasi muda itu juga harus dibekali dengan budaya Indonesia sehingga tidak
terjerumus dan bisa menyaring budaya luar yang mungkin mereka akan pelajari
demi globalisasi.
Comments